Peluang Mengulang Sejarah, Perindo Optimis Gantikan PKS Jadi Ketua DPRD Lombok Timur
Penulis : Buati Sarmi
Editor : Mustaan Suardi
Lombok Timur – Ditaswara.com.Mendekati tahapan penetapan jadwal kampanye oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), suhu perpolitikan perebutan kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) hingga DPR RI, mulai terasa menghangat.
Sehubungan dengan itu, Ketua DPW Partai Perindo NTB, H.M. Khairul Rizal, mengatakan Partai Perindo dengan kekuatan yang ada optimis bisa meraih tujuh kursi di lima Daerah Pemilihan (Dapil) di Lombok Timur (Lotim) dan siap akan menggantikan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai Ketua DPRD Lotim. “Perindo di Lombok Timur, Insya Allah akan menggantikan PKS jadi ketua DPRD Lombok Timur,” Ucap Ketua DPW Partai Perindo NTB tersebut, di kediamannya, Selasa (14/11).
Ditegaskan bahwa proyeksi menjadi partai pemenang di Lotim memiliki alat ukur yang jelas. Hampir di Lima Dapil, para Calon Legislatif (Caleg) Perindo merupakan Caleg-caleg petarung dan tandem yang kuat.
Bahkan setelah dilakukan analisa per Dapil dengan langsung mengevaluasi kinerja-kinerja Caleg Perindo saat ini diyakini akan mampu mendapat tujuh kursi.
Diungkap pula, bahwa alat ukurnya juga menggunakan semua Caleg Perindo turun dengan intensitas tinggi, dan mempunyai financial cukup untuk secara personal.
Rata-rata kata dia, Caleg Perindo bersama relawan, masing-masing memegang Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan semua relawan sudah klir siapa yang akan pemilih di DPT yang akan memilih Caleg Perindo. Ada Caleg Perindo disejumlah Dapil yang diproyeksi mendapat suara 5 ribu, hingga 7 ribu lebih.
“Insya Allah bisa kita dapat tujuh kursi. Ada dua Daerah Pemilihan, kita yakini masing-masing memperoleh dua kursi karena memang calon legislatifnya banyak dan kuat,” Katanya enggan mengungkap dua Dapil tersebut.
Dituturkan lebih jauh, bahwa pada Pileg tahun 2019 lalu, kursi Perindo di Lotim kosong lantaran banyak kader yang tidak Nyaleg. Sehingga Pileg kali ini ia optimis, ditambah dengan Caleg Perindo ada dari unsur internal organisasi NWDI dan unsur eksternal organisasi yang memiliki kekuatan rata-rata (pipti-pipti), sebab sama-sama petarung terutama di Dua Dapil yang berpotensi besar dua kursi.
Ketika di kombinasikan paparnya, antara caleg internal NWDI dan diluar organisasi maka hasilnya akan sangat bagus. Terlebih, satu hal yang mempermudah Caleg Perindo bergerak mencari suara, karena Tuan Guru Bajang (TGB) TGKH Muhammad Zainul Majdi, juga ikut menjadi Caleg DPR RI.
“Kita punya alat ukur dan itu sudah kita kalkulasikan margin erornya sekitar 30 persen,” ujarnya.
“Yang jelas, Insya Allah 2024 nanti peluang mengulang sejarah akan terjadi, seperti saat berada di gerbong dua partai berbeda sebelumnya,”Demikiannya.(ds2)
