Berita

KORBAN MENINGGAL SEMENTARA 43 ORANG YANG MENINGGAL DUNIA GEMPA DI SULBAR

-

Sulbar.Ditaswara.Com Korban yang meninggal dunia akibat gempa bumi di Sulawesi Barat saat ini berjumlah 43 orang. Jumlah korban paling banyak ada Kabupaten Mamuju.Di perkirakan korban akan terus bertambah mengingat masih banyak korban terperangkat di bawah reruntuhan bangunan yang roboh

“Jumlah semua korban yang meninggal dunia 43 orang,” kata Kepala BNPB Doni Monardo.

Lebih rinci di katakan Doni,di Kabupaten Mamuju korban yang meninggal dunia sebanyak 34 orang,sedangkan sisanya yang sembilan orang sda di kabupaten Majene,dan dua daerah ini yang porak poranda akibat gempa tersebut.
Untuk korban luka berat data sementara 200 orang mengalami luka berat dan sedang.Jumlah ini termasuk yang ada di Kabupaten Majene sebanyak 69 orang.

“Jumlah ini sifatnya fluktuatif, ada yangi sembuh tapi ada juga yang baru dibawa ke rumah sakit,” jelasnya.
Doni juga menyampaikan bahwa pihaknya telah mendapatkan beberapa informasi yang berhubungan dengan yang di butuhkan para korban saat ini mulai dari obat-obatan,peralatan untuk oprasi bagi korban patah tulang ,termasuk juga kebutuhan logistik seperti sembako .

Gempa bumi yang terjadi di Mamuju dan Majene selama dua hari berturut-turut, pertama terjadi pada Kamis 14 Januari sekitar pukul 14.30 Wita dengan magnitudo 5,9. Dan gempa kedua yang lebih besar dari yang pertama di Sulawesi Barat juga menimpa beberapa provinsi tetangga dengan kekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat 15 Jumat sekitar pukul 02.28 Wita.

Sementara itu Ketua Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan yang gempa pertama di Mamuju dan Majene menimbulkan skala intensitas getaran sebesar V – VI MMI di Majene dan IV – V MMI di Mamuju. Sementara, gempa kedua menimbulkan skala intensitas sebesar V – VI di Majene dan Mamuju.

Baca Juga :  Warga Nyiur Tebel Lombok Timur Segel Kantor Desa Tolak Dipimpin Narapidana

Getaran gempa terasa hingga beberapa daerah di Sulawesi, antara lain Palu, Mamuju Tengah, Mamuju Utara, Palu, dan Mamasa dengan skala intensitas sebesar III – IV MMI
“Kekuatan ini membuat benda apa saja dapat bergeser atau jatuh,” kata Dwikorita .

Saat ini beberapa bantuan kemanusian segera di kurim oleh pemerintah pusat seperti peralatan berat untuk membantu mengangkat material bangunan yang roboh,peralatan untuk penerangan dan bantuan sembako seperti beras,minyak goreng,mie instan dan air mineral yang diangkut melalui jalur laut dan udara.(red).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *