Berita

104 Paket Santunan Di Berikan Group WA Tau Dita Rempung

-

Lombok Timur.Ditaswara.Com. Sebanyak 104 paket santunan di berikan oleh anggota Group WhastApp (WA) “Tau Dita” Desa Rempung ,paket ini di peruntukan bagi anak yatim piatu,jompo (lansia) dan tidak mampu. Jumlah total donasi yang terkumpul sebanyak Rp. 9.034.000 yang berasal dari warga Desa Rempung baik yang tinggal di dalam desa maupun yang tinggal di luar desa seperti di Mataram, Sumbawa, Bali,Jawa,Sulawesi,Flores bahkan yang sedang bekerja di luar negeri.
“Alhamdulillah walau perencanaan untuk mengadakan penyantunan ini waktunya sangat singkat yaitu kurang dari sebulan,tetapi antusias anggota group Tau Dita sangat tinggi.Ini terbukti jumlah anggota yang langsung memberikan sumbangan sebanyak 40 orang,” kata ketua admin group Mustaan Suardi saat memberikan sambutan pada acara penyerahan santunan,Minggu (18/7).


Lebih jauh dikatakannya, ide rencana penyantunan ini sebelumnya berdasarkan masukan dari beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat yang tergabung dalam group Tau Dita, yang saat itu ada beberapa rencana program yang akan dilakukan. Ahirnya tercetuslah salah satu ide penyantunan untuk diberikan ke anak yatim piatu,lansia dan tidak mampu,dengan meminta donasi atau sumbangan se ihlasnya ke para anggota group.
Ternyata ide untuk mengadakan penyantunan ini di respon positip oleh anggota group begitu diumumkan secara resmi di group. Ini sebagai bukti semua anggota group mempunyai rasa peduli kepada sesama, dan begitu di buka pengumpulan donasi tersebut setiap hari jumlah sumbangan yang masuk terus bertambah bahkan sampai menjelang di laksanakan penyantunan.
“Semoga semangat kebersamaan ini akan tetap tumbuh dan terjaga sampai kapanpun,karena sesungguhnya dengan adanya media WhatsApp (WA) ini hubungan silaturrahmi antar sesama warga Desa Rempung tetap terjalin,” tambah Bang Andek panggilan akarabnya.

Baca Juga :  .


Sementara itu salah satu tokoh agama yang menjadi anggota group Tau Dita Drs.Muh.Natsir Khaer sesaat sebelum dilakukan penyantunan memberikan tausiyah yang pada intinya kegiatan penyantunan ini sebagai refleksi dari semangat menyambut Hari Raya Idul Adha 1442 H. Sebaik-baik manusia adalah yang memberikan manfaat untuk orang lain.Keberaadaan group WA Tau Dita ini dapat di manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk mengajak berbuat kebaikan,janganlah dengan media ini untuk melakukan hal yang tercela seperti saling menghujat,memfitnah,membuka aib sesama.
“Pemberian santunan ini semata-mata adalah sebagai wujud tanggungjawab sebagai insan beragama,yaitu dengan diberikannya kelebihan rezeqi untuk peduli kepada saudara kita yang sedang kekurangan seperti anak yatim piatu dan fakir miskin.Bila kita tidak peduli dengan mereka ini maka ancaman yang diberikan Oleh Allah S.W.T adalah sebagai insan yang termasuk mendustakan agama,”katanya.
Oleh karena itu lanjut Natsir, agar terhindar dari predikat sebagai pendusta agama,marilah bagi yang ada kelebihan rezeqinya bagi anggota group Tau Dita ataupun sebagai masyarakat pada umumnya untuk menyisihkan kelebihan rezeqinya kepada mereka tersebut. Walaupun kondisi saat sekarang sedang adanya wabah pendemi covid-19 begitu sulit masyarakat untuk mencari rezeqi dengan baik,karena semua serba terbatas untuk melakukan aktipitas atau usaha . Kendatipun demikian kondisinya,sekiranya memang ada kelebihan rezeqinya tetap menjadi kewajiban untuk memberikan perhatian kepada mereka yang bernasib hidup dalam kekurangan seperti anak yatim piatu dan fakir miskin. Oleh karena itu dengan adanya wabah yang sedang melanda ini marilah semuanya untuk menghadap Allah dan mohon ampun dan bertaubat atas segala salah dan dosa yang di perbuat selama ini. Sekiranya kondisi saat ini dirasakan sempit atau longgar tetapi tetap melakukan infaq dan sodokah maka sesuai dengan janji Allah S.W.T akan diberikan surga seluas bumi dan langit. Semoga semua anggota group Tau Dita termasuk menjadi golongan orang-orang yang bertaqwa.

Baca Juga :  Ribuan Liter Miras Periode Maret-Desember 2023 Dimusnahkan Satpol PP Lombok Timur


Sementara itu salah satu anggota group Tau Dita Kazuani sangat mendukung seperti harapan dari tokoh-tokoh yang ada di group,untuk tahun depan supaya dapat di programkan yaitu dalam rangka menyambut hari Raya idul Adha dapat mengadakan acara pemotongan hewan kurban.
“Dengan melihat semangat anggota group yang begitu peduli untuk menyisihkan kelebihan rezeqi dalam kegiatan penyantunan kali ini,saya merasa yakin bila kita programkan untuk mengadakan pemotongan hewan kurban akan mendapat dukungan sepenuhnya dari semua anggota,” katanya.
Sementara itu dari data penerima penyantunan baik untuk yatim piatu,lansia dan tidak mampu semua wilayah yang ada di Desa Rempung mendapat jatah untuk menerima santunan.Hal ini sesuai dengan kesepakatan untuk semua wilayah atau dusun diberikan santunan.
Di ahir acara semua anggota group Tau Dita mengadakan diskusi singkat membahas rencana beberapa program yang akan dilakukan terutama lebih banyak kegiatan yang oreantasinya ke bidang sosial seperti kegiatan donor darah,membantu anggota group yang sedang sakit dan beberapa program sosial maupun agama yang dirasakan manfaatnya secara positip oleh semua anggota.
Selesai diskusi dilakukan sesi fhoto barang semua anggota group dengan memakai pakai seragam Tau Dita,ibu-ibu yang tergabung dalam group sangat antusias dan hampir hadir semua, dari 130 anggota sekitar 90 anggota sudah mempunyai baju seragam. (ndk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *