Kepsek SMAN 1 Keruak Diduga Korupsi Ratusan Juta, Siswa Demo Di Sekolah Minta Kepsek Diturunkan
Penulis : Buati Sarmi
Editor : Mustaan Suardi
Lombok Timur – Ditaswara.com. Ratusan siswa SMAN 1 Keruak Kabupaten Lombok Timur demo di sekolah lantaran menduga Kepala Sekolah (Kepsek) lakukan korupsi hingga ratusan juta. Aksi demo tersebut berlangsung pada Rabu (7/2).
Salah seorang siswa yang tidak mau disebut namanya menyebut bahwa dilakukannya demo itu adalah buntut atas dugaan korupsi dana sekolah yang dilakukan oleh Kepsek SMAN 1 Keruak, Marianom.
Adapun setelah diskusi bersama pihak sekolah siswa meminta agar sekolah memeriksa kembali data tonggakan siswa agar tidak ada terjadi kesalahan. “Kami berharap untuk data tonggakan siswa diperbaiki agar tidak terjadi kesalahan data pada jumlah,” harapnya.
Sebelumnya kata dia, para siswa SMAN 1 Keruak melakukan aksi mogok belajar. Ia juga mengungkap bahwa Kepsek tersebut sebelumnya sudah di periksa oleh Polres Lombok Timur atas dugaan kasus korupsi.
Sementara itu, Kepsek SMAN 1 Keruak Marianom, membenarkan bahwa memang ada laporan yang masuk ke polres terkait dugaan korupsi. “kita diminta ke polres itu untuk mengklarifikasi. Surat panggilan itu adalah klarifikasi biasa yang kemudian meminta dokumen-dokumen bukti fisik laporan keuangan Dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) dan bantuan penyelesaian pendidikan (BPP) dan lainnya untuk tahun 2023 yang diminta,” jelasnya.
“Nah kemudian ketika kami diminta, kami berikan bukti-bukti yang sudah ada dan kami sampaikan di polres dan masih dalam proses koreksi,” tambahnya.
Marianom mengaku tidak mengetahui secara pasti siapa yang membuat laporan tersebut sehingga kasus itu masuk ke polres. “Namun yang pasti, secara umum kan masyarakat,” lanjutnya.
Ia pun mempertegas bahwa dirinya hadir di SMAN 1 Keruak sejak 14 Juli 2023. Sehingga tidak semua pertanggungjawaban laporan terkait dengan dana keduanya tersebut.
“Perlu diketahui, saya hadir di SMA N 1 Keruak ini pertanggal 14 juli 2023, jadi tidak semua pertanggungjawaban laporan terkait dengan dana kedua nya itu saya bertanggungjawab. Saya hanya bertanggung jawab sejak tanggal saya ditetapkan sebagai kepsek di sini. Kisaran angka dana BOSP 800 juta. Kalau dana BPP kisaran angka 500 atau 400,” pungkasnya.(ds2)
