Polres Lombok Timur Pastikan Kamtibmas Saat Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 Aman Terkendali
Penulis: Buati Sarmi
Editor: Mustaan Suardi
Lombok Timur – Ditaswara.com. Kapolres Lombok Timur AKBP Hariyanto SIK., SH., memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat pada saat arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri 2024 aman dan terkendali. Hal itu disampaikan Kapolres saat ditemui awak media diruangannya, Senin (1/4).
“Kami dari Polres Lombok Timur memastikan untuk kamtibmas diwilayah Lombok Timur kita buat senyaman dan seenjoy mungkin bagi masyarakat yang melakukan mudik lebaran maupun arus balik nanti. Bahkan kamtibmas diwilayah Lombok Timur harus aman,” ucap Kapolres Hariyanto.
Dikatakan pula, dari hasil rapat koordinasi bersama Kapolda NTB dan jajaran bahwasanya disampaikan persiapan menjelang arus mudik maupun arus balik lebaran Idul Fitri 2024 Polres Lotim menyiapkan pos di empat titik.
“Kami Polres Lombok Timur menyiapkan empat titik pos pelayanan, diantaranya tiga pospam yakni, Pos pertama di simpang empat Masbagik, kemudian simpang empat kota Selong, dan Desa Rarang. Kemudian satu Posyan di tempatkan di Pelabuhan Kayangan,” ucap Kapolres Hariyanto.
Pada masing-masing pos nantinya akan disiagakan sebanyak 108 personil Polri ditambah sebanyak 78 personil unsur pendukung dari Brimob, TNI, jasa raharja, Pemerintah Daerah seperti Dishub, Satpol PP, SAR, dinas kesehatan dan unsur terkait lainnya.
“Sedang untuk malam lebaran sendiri, yang jelas di pos-pos atau yang disimpul-simpul nanti kita tempatkan prosedur personil kita Polri, TNI, Dishub, pol PP, kesehatan dan lainnya agar kegiatan masyarakat berjalan lancar semuanya,” katanya.
Sembari menunggu waktu koordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak dinas perhubungan provinsi terkait kapan dikeluarkannya himbauan agar tidak boleh ada kendaraan truk pengangkut pasir yang beroperasi atau bergerak ke kota Mataram dan Kabupaten lainnya sampai arus balik lebaran ini selesai, meminta para pengendara truk-truk menutup kendaraanya dengan terpal.
“Kami menghimbau kepada masyarakat pelaku usaha yang berkaitan dengan truk-truk pengangkut pasir ke arah Lombok Tengah, Lombok Barat, Mataram dan KLU agar menutup kendaraan dengan terpal agar tidak mengganggu pengguna jalan lainnya,” demikian Kapolres.(ds2).